Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inilah Tata Cara Rasulullah dan Para Sahabat Dalam Menghatamkan Al-Qur'an

Menghatamkan Alqur'an

NGAJISALAFY.com | Bagi orang mu'min, membaca al-Qur'an telah menjadi kecintaannya. Pada waktu membaca al-Qur'an ia sudah merasa seolah-olah jiwanya menghadap kehadirat Allah yang maha kuasa, memohon limpah karunia dan rahmat serta pertolongannya. Membaca al-Qur'an telah menjadi rutinitas baginya, baik siang ataupun malam. Dibacanya halaman demi halaman, surat demi surat dan juz demi juz, akhirnya sampai khatam (tamat). Tidak ada suatu kebahagiaan di dalam hati seorang mu'min melainkan bila ia dapat membaca al-Qur'an sampai khatam.


Di dalam kitab Ihya' Ulumuddin, Imam al-Ghazali mencatat beberapa hadits dan riwayat mengenai pembacaan al-Qur'an sampai khatam. Digambarkannya bagaimana para sahabat dengan keimanan dan keikhlasan hati, berlomba-lomba dalam membaca al-Qur'an sampai khatam, ada yang khatam dalam sehari semalam saja, bahkan ada yang khatam dua kali dalam sehari semalam dan seterusnya. Di dalam sebuah hadits yang shahih, Rasulullah menyuruh Abdullah bin Umar supaya mengkhatamkan al-Qur'an  sekali dalam seminggu. Begitulah para sahabat seperti Utsman, Zaid bin Tsabit, Ibnu Mas'ud dan 'Ubaiyy bin Ka'ab, telah menjadikan rutinitas untuk mengkhatamkan al-Qur'an pada setiap hari Jum'at.


Bagi mereka yang mengkhatamkan al-Qur'an sekali dalam seminggu, maka al-Qur'an itu dibagi tujuh, menurut pembagian yang sudah mereka atur. Yakni menurut Utsman bin Affan radiyallahu 'anhu pada malam jum'at, memulai membacanya dari surat al-Baqarah sampai surat al-Maaidah, malam sabtu dari surat al-An'aam sampai surat Hud, malam ahad dari surat Yusuf sampai surat Maryam, malam senin dari surat Thaha sampai surat Thosimmim (al-Qasas), malam selasa dari surat al-'Ankabuut sampai surat Shaad, malam rabu dari surat Tanzil sampai surat al-Rahmaan, dan mengkhatamkan pada malam kamis. Sedangkan menurut Ibnu Mas'ud adalah hari yang pertama 3 surat, hari ke-dua 5 surat, hari ketiga 7 surat, hari keempat 9 surat, hari kelima 11 surat, hari keenam 13 surat dan hari ketujuh adalah surat yang selebihnya sampai tamat (khatam).

Di samping itu, ada juga diantara para sahabat yang membaca al-Qur'an sampai khatam dalam sebulan, hal ini untuk memperdalam penyelidikannya mengenai maksud yang terkandung didalamnya. Demikianlah penjelasan tentang tata cara Rasulullah dan para sahabat dalam menghatamkan al-Qur'an. Wallahu a'lam. 

Posting Komentar untuk "Inilah Tata Cara Rasulullah dan Para Sahabat Dalam Menghatamkan Al-Qur'an"