Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ngaji Jurumiyah: 3 Tanda I'rob Jer, Fathah Terdapat Pada Tiga Tempat

Nagjisalafy.com - I'rob kofadl/jer merupakan materi yang sangat penting untuk dipahami guna memudahkan pelajar dalam mengkaji ilmu nahwu.

Sebelumnya, tanda-tanda bagi i'rob nashob telah dipaparkan seluruhnya. Bagi yang ingin memahaminya, silakan klik link ini Tanda Nashob di Jurumiyah Part II: Alif, Kasroh, Ya', dan Membuang Nun.

Pada kesempatan kali ini, penulis akan menjabarkan tanda-tanda bagi jer atau kofadl.

Terdapat tiga tanda bagi i'rob ini. Namun, penulis akan mengulas tanda yang pertama. Tanda selanjutnya akan dibahas pada tulisan part II.

Tanda-tanda Bagi Kofadl/Jer

Ibnu Ajurum berkata,

وَ لِلْخَفْضِ ثَلَاثُ عَلَامَاتٍ: الْكَسْرَةُ وَالْيَاءُ وَ الْفَتْحَةُ

"Khofadl (jer) memiliki tiga tanda: kasroh (-ِ), ya` (ي), dan fathah (-َ)."

Suatu kata bisa diketahui bertingkah jer atau khofadl dengan salah satu tanda di bawah ini.

1. Kasroh (-ِ): مَرَرْتُ بِزَيْدٍ. Kata أَحْمَدَ dalam tingkah jer/khofadl dengan tanda kasroh.  

2. Ya` (ي): مَرَرْتُ بِزَيْدَيْنِ. Kata زَيْدَيْنِ dalam tingkah jer dengan tanda ya`.

3. Fathah (-َ): مَرَرْتُ بِأَحْمَدَ. Kata أَحْمَدَ dalam tingkah jer dengan tanda fathah.

Agar kita bisa memahami hal di atas, perlu kiranya memahami jenis kata apa saja yang menggunakan tanda-tanda jer/khofadl tersebut.

Kasroh

Ibnu Ajurum berkata,

وَأَمَّا الْكَسْرَةُ فَتَكُوْنُ عَلَامَةً لِلْخَفْضِ فِي ثَلَاثَةِ مَوَاضِعَ فِي الاِسْمِ الْمُفْرَدِ الْمُنْصَرِفِ وَجَمْعِ التَّكْسِيْرِ الْمُنْصَرِفِ وَ جَمْعِ الْمُؤَنَّثِ السَّالِم ِ

"Kasroh menjadi tanda bagi kofadh (jer) terdapat pada tiga tempat: pada isim mufrod munshorif (yang bisa menerima tanwin), jama' taksir munshorif, dan jama' muannats salim."

Tingkah jer pada ketiga jenis kata di bawah ini dicirikan dengan kasroh yang disandangnya.

Sebagai informasi, beberapa jenis kata ada yang bisa menerima tanwin (-ٌ,-ٍ,-ً). Ini yang disebut dengan mushorif

Selain itu, ada juga yang tidak bisa menerima tanwin, dan ini disebut dengan ghoiru munshorif

1. Isim Mufrod yang Menerima Tanwin

Definisi isim mufrod terdapat pada artikel ini. Namun, isim mufrod terbagi dua. Ada yang munshorif dan ghoiru munshorif.

Untuk isim mufrod munshorif, saat tingkah jer/khofadl menggunakan kasroh. 

Contoh

  • مَرَرْتُ بِزَيْدٍ (saya lewat bertemu dengan Zaid). Kata زَيْدٍ dalam tingkah jer dengan tanda kasroh. Sebab, isim mufrod munshorif.

2. Jama' Taksir yang Menerima Tanwin

Definisi jama' taksir sudah dijelaskan dalam artikel ini. Akan tetapi, selayaknya isim mufrod, jama' taksir juga terdapat dua bagian. Pertama jama' taksir munshorif, yakni yang menerima tanwin. Kedua, jama' taksir ghoir munshorif, yakni yang tidak menerima tanwin.

Untuk jama' taksir munshorif, saat tingkah jer menggunakan kasroh.

Contoh

  • الْأَقْلَامُ عَلَى الْكُتُبِ (Sejumlah pena berada di atas beberapa kitab). Kata الْكُتُبِ dalam tingkah jer dengan tanda kasroh. Sebab, jama' taksir munshorif. Sebagai informasi, kata الْكُتُبِ menyandang alif dan lam (الْ). Karena itu, tanwin dilarang masuk.

3. Jama' Muannats Salim

Definisi jama' muannats salim terdapat dalam artikel ini. Saat tingkah jer, jama' muannats salim menggunakan tanda kasroh.

Contoh

  • مَرَرْتُ بِالْمُسْلِمَاتِ (saya lewat bertemu dengan sejumlah wanita muslimah). Kata الْمُسْلِمَاتِ dalam tingkah jer dengan tanda kasroh. Sebab, jama' muannats salim.***
(Imam ash-Shinhaji, Matan al-Ajurumiyah, Indonesia, Syarikah Maktabah al-Madaniyah)



Posting Komentar untuk "Ngaji Jurumiyah: 3 Tanda I'rob Jer, Fathah Terdapat Pada Tiga Tempat"